Subjek pengambilan gambar pertama hari ini adalah Chinatsu-chan, seorang mahasiswi aktif berusia 20 tahun. - - Dia adalah gadis lincah yang dengan murah hati memperlihatkan kulit mudanya, tapi sepertinya dia gugup dan tidak bisa tidur banyak kemarin. - - Dia biasanya membantu di rumah orang tuanya (toko kelontong), tapi dia mengungkapkan perasaannya yang sebenarnya bahwa dia benar-benar ingin melakukan pekerjaan paruh waktu yang lebih bergaya. - - Dalam pekerjaan paruh waktu yang biasanya tidak dia alami, dia akan dipeluk oleh pria yang pertama kali dia temui. - - Chinatsu yang menyembunyikan celana dalamnya dan tersenyum malu. - - Dia dipaksa mengenakan pakaian cabul dan celana dalam seksinya terlihat di depan kamera. - - Dia berkata, "Telinganya.. Punggungnya lemah.." Menyalahkan bagian sensitifnya yang dia ajarkan padaku, dia membelai tubuhnya seolah-olah masih berkembang. - . - - Payudaranya yang bengkak seukuran cup G. - - Berkonsentrasi menyalahkan payudara indahnya dengan pigmen tipisnya. - - Tubuhnya menggeliat, dan desahan lucu bergema di kamarnya yang tertutup. - - Tangan pria itu meluas ke tubuh bagian bawahnya, dan kepekaannya semakin meningkat. - - Dia berkata, "Oh tidak.. Ini memalukan." - - Chinatsu-chan, yang melayani pria saat dia dilahirkan. - - Dia dengan lembut menelan penisnya perlahan seolah ingin mencicipinya di suatu tempat. - - Kemaluannya ditegakkan sehingga kemaluannya melengkung ke arah orang yang menjilatnya dengan sopan dengan penampilannya yang menjijikkan. - - Dan twat basahnya berpotongan. - - Dia membuat suara yang bagus dengan wajahnya yang menyenangkan. - - Payudaranya yang lembut bergoyang berirama. - - Suaranya yang berkilau berangsur-angsur semakin keras, mengguncang tubuhnya dan mencapai klimaksnya. - - "Aaaah...aku akan mati! Oh...aku akan mati..!!"