Rumah ibu bapa isteri saya dan saya tinggal di Maso. - - Walaupun saya tidak berpuas hati dengan isteri saya yang tidak membenarkan saya, saya berjaya melakukan yang terbaik terima kasih kepada ibu mertuanya yang baik hati. - - Ibu mentuanya, Noriko, adalah seorang yang cantik gemuk dan saya mengejarnya dengan mata saya. - - Apabila bapa mertuanya memberitahu dia supaya tidak bergurau, dia lebih terkejut daripada biasa apabila dia fikir dia terdedah, tetapi dia ketawa dan menipu. - - Pada waktu malam, ibu mertuanya pergi mandi. - - Saya diam-diam pergi ke bilik air untuk melihat ke dalam mandi ibu mertuanya. - - Kemudian ibu mertuanya melancap seolah-olah sedang meraba-raba tubuhnya sendiri dan menunjukkan kepada saya. - - Saya tidak tahan dan membuka pintunya dan memeluk ibu mertuanya. - - Saya melihat semua ibu mertuanya menentang, dan apabila saya berkata saya tidak tahan, dia berkata dengan mulut dan tangannya kerana baru kali ini. - - Keesokan harinya, apabila semua orang keluar dan ibu mertua saya seorang, saya pulang ke rumah. - - Belai ibu mertuanya yang terkejut di atas pakaiannya. - - Apabila saya menanggalkan pakaiannya dan menyentuh kelangkangnya untuk tidak mengendahkan ibu mertuanya yang melawan, seluar dalamnya kotor dengan air cintanya yang melimpah. - - Saya memasukkan batang daging ke dalam ibu mertuanya yang mula bertindak balas sensitif walaupun dia benci. - - Saya piston untuk menikmati klimaks ibu mertuanya dan saya juga memecat. - - Apabila saya mengeluarkan dagingnya yang menitis ke dalam mulut ibu mertuanya, dia menyedut titisan saya dengan wajah yang sedikit gembira yang kelihatan bermasalah ...