Masa tu tengah malam. - - Bandar ini beransur-ansur hilang kesibukan hari ini, dan diselubungi kegelapan tengah malam. - - Wanita itu tersungkur di tempat letak kereta terbiar selang satu jalan dari jalan utama. - - Menyembunyikan keterujaannya, saya berpura-pura menjadi lelaki baik yang lalu lalang dan bercakap dengannya. - - Wanita itu mula bercakap bertele-tele dalam retorik yang tidak berulang. - - Dia selalu mengarut tentang kawan yang dia minum dan bola lisut. - - Dia kelihatan berusia pertengahan dua puluhan, tetapi suaranya yang sedikit serak peliknya seksi. - - Adakah dia masih muda dan kuasa minumannya membazirkan tekaknya dengan sia-sia? - - Saya melihat ke wajah wanita yang diterangi oleh jalan. - - Dia mabuk, tetapi nampaknya ada sesuatu pada wajahnya yang menarik perhatian lelaki. - - Badannya yang berdaging baik mempunyai garisan feminin dan belahan dadanya yang dalam terserlah dari pakaiannya yang kusut masai. - - Saya merasakan bahang nafsu seksual beransur-ansur menyala di bahagian bawah badannya. - - Saya membawanya ke rumah berdekatan saya, dan semasa kami bercakap sedikit, dia tertidur tidak lama kemudian. - - Saya perlahan-lahan meraba-raba tubuh wanita muda yang terbaring di atas katilnya. - - Diam-diam agar tidak membangunkannya, tetapi dengan ganas seolah-olah memukul semua keinginan saya ...